Tim promosi Liga Super Indonesia, PSPS Pekanbaru sukses menempati peringkat kelima klasemen sementara usai mempermak tim promosi lainnya, Persebaya Surabaya dengan skor telak 4-1, Sabtu (7/11).
Dengan tambahan tiga angka ini, "Asykar Bertuah" mengemas sembilan poin dari tujuh kali laga, sekaligus kemenangan kedua mereka. Sedangkan bagi "Bajul Ijo" kekalahan ini kali pertamanya dan membuat mereka tetap terpaku diperingkat sepuluh dengan torehan empat poin.
Empat gol yang tercipta di Stadion Khaharudin, Rumbai itu masing-masin dilesakkan oleh Isnaini (menit ke-4 dan 56) dan Dzumafo Herman(menit ke-25 dan 41). Sementara itu gol hiburan Persebaya dicetak mantan striker Sriwijaya FC, Ngon A Djam di masa akhir pertandingan lewat eksekusi tendangan bebas, sekaligus debutnya di LSI musim ini.
Di laga selanjutnya, PSPS akan baru akan bertanding lagi pada 29 November mendatang menjamu Persik Kediri. Sementara itu Persebaya akan kembali memainkan laga away keduanya menjamu Persitara Jakarta Utara di stadion kontroversial, Stadion Soemantri Bodjonegoro, Kuningan, yang notabene stadion mahasiswa yang hanya memiliki kapasitas dibawah 10 ribu penonton.
MuhammadJuhendra
Blog ini berisikan tentang berita-berita sepakbola teraktual baik dari dalam maupun luar negeri
Senin, 09 November 2009
PSPS Permak Persebaya 4-1
Diposting oleh
muhammadjuhendra
di
19.11.00
0
komentar
Label: Liga Indonesia
Festival Gol Warnai Lyon vs Marseille
Hujan gol terjadi di Stade Gerland dalam lanjutan Ligue 1 ketika Olympique Lyon bermain 5-5 dengan Olympique Marseille pada hari Minggu (8/11).
Kedua tim elite itu saling berkejaran untuk mencetak gol hingga menit pamungkas. Lyon, sebagai tuan rumah, lebih dulu unggul melalui Miralem Pjanic pada menit ketiga.
Tetapi Souleymane Diawara membalas 1-1 pada menit ke-11 sebelum Lyon kembali unggul melalui Sidney Govou tiga menit berselang.
Namun Marseille memaksa skor imbang 2-2 menjelang turun minum dan berbalik unggul 3-2 lewat gol Bakari Kone saat babak kedua baru berlangsung dua menit.
Dan Marseille pun berlari makin kencang memasuki menit ke-79 ketika Brandao mencetak gol untuk skor 4-2.
Tetapi Lyon belum habis. Berkat aksi bintang asal Argentina, Lisandro Lopez, yang mencetak dua gol -- salah satunya lewat titik penalti -- maka Lyon sukses menyamakan 4-4 sekaligus membangkitkan semangat.
Michel Bastos kemudian memastikan Lyon memimpin 5-4 jelang bubaran. Namun mental Marseille juga belum terpukul. Bahkan di masa injury time, pasukan Didier Deschamps bisa mencuri satu poin setelah Jeremy Toulalan mencetak gol bunuh diri.
Hasil imbang yang diraih Lyon ini membuatnya gagal menggeser juara bertahan Girondins Bordeaux dari puncak klasemen. Pasukan Claude Puel masih tertinggal satu poin meski Bordeaux menuai kekalahan 0-2 dari Lille melalui gol Yohan Cabaye dan Florent Balmont.
Sementara itu Toulouse mengemas kemenangan 3-2 atas Stade Rennes berkat aksi menawan Moussa Sissoko dan Andre-Pierre Gignac. (Hdn/Reuters)
Diposting oleh
muhammadjuhendra
di
19.10.00
0
komentar
Label: Liga Prancis
Moratti Yakin bisa Kalahkan Barca
Keberhasilan memetik kemenangan dramatis atas Dinamo Kiev membuat presiden Inter Milan Massimo Moratti optimistis La Beneamata akan bisa mengalahkan Barcelona pada matchday selanjutnya.
Dinihari tadi Inter secara luar biasa berhasil memetik kemenangan perdana di Liga Champions musim ini setelah menang 2-1 atas Kiev.
Inter sukses membalikkan kedudukan di menit-menit terakhir berkat aksi dari ujung tombak Diego Milito dan gelandang serang Wesley Sneijder.
Gemilangnya performa Inter membuat Moratti yakin timnya akan dapat mengalahkan Barcelona pada matchday selanjutnya guna memastikan tiket ke knock-out.
"Pertandingan melawan Kiev menunjukkan karakter luar biasa kami dan kami menang berkat pelatih Jose Mourinho, yang membuat perubahan tepat," ujar Moratti.
"Sekarang kami harus pergi ke Barcelona dan menang. Saya pikir tim memiliki kapasitas untuk melakukan itu," tegas Moratti.
Diposting oleh
muhammadjuhendra
di
19.09.00
0
komentar
Label: Liga Champions
Bremen dan Hamburg Gagal Dekati Leverkusen
Werder Bremen dan Hamburg SV gagal mendekati Bayer Leverkusen di puncak Bundesliga lebih ketat setelah hanya mampu meraih hasil imbang di pekan ke-12, Minggu (8/11).
Leverkusen masih memimpin klasemen dengan nilai 26 atau unggul tiga poin dari Bremen dan Hamburg yang keduanya hanya dibedakan oleh selisih gol. Bremen sebenarnya berpeluang menang apabila tak membuang sejumlah peluang emasnya.
Tampil di kandang sendiri, Bremen memimpin pada menit ke-36 melalui Mesut Ozil yang meneruskan umpan silang Aaron Hunt, yang baru saja dipanggil ke timnas Jerman.
Selepas turun minum, wasit menganulir gol Dortmund melalui Lucas Barrios karena offside sebelum pemain Argentina itu benar-benar memastikan skor 1-1 pada menit ke-54 dengan gol kelimanya dalam lima partai beruntun Bundesliga.
Bremen bahkan bisa dibilang beruntung karena mampu terhindar dari kekalahan karena bek Dortmund Neven Subotic gagal menjaringkan bola dari jarak lima meter dan usaha Nelson Valdez dari jarak dekat bisa dihadang kiper Tim Wiese.
Di laga lain, penyelesaian akhir yang buruk juga ditunjukkan Hamburg saat bertandang ke Hannover sehingga harus puas bermain 2-2.
Hamburg lebih dulu unggul pada menit ke-15 melalui Marcell Jensen sebelum dibalas oleh Didier Ya Konan. Namun Hamburg kembali unggul jelang turun minum melalui sundulan Eljero Elia.
Tim tamu berulang kali mendapat peluang emas di babak kedua, tetapi selalu gagal menjadi gol termasuk usaha Tunay Torun yang membentur mistar.
Dua menit menjelang bubaran, keunggulan 2-1 Hamburg akhirnya sirna. Kesalahan Tomas Rincon dengan mengganjal Jiri Stajner di daerah terlarang berbuah penalti. Pemain Republik Ceko itu sendiri kemudian mengeksekusi hadiah tembakan 12 pas dan sukses mengubah skor 2-2.
Sedangkan di laga lain, Koln memperdalam posisi Hertha Berlin di dasar klasemen dengan skor 1-0 melalui gol tunggal Milijove Novakovic.
Diposting oleh
muhammadjuhendra
di
19.08.00
0
komentar
Label: Liga Jerman
Ranieri Balas Serang Mourinho
Pelatih AS Roma Claudio Ranieri membalas kritikan arsitek Inter Milan Jose Mourinho yang menilai Il Lupo memainkan sepakbola negatif saat kedua tim bertemu dinihari tadi.
Dalam laga tersebut Roma berhasil menahan imbang 1-1 Inter. Bahkan Roma berhasil unggul lebih dulu lewat Mirko Vucinic. Inter kemudian menyamakannya sesaat setelah turun minum lewat penyerang Samuel Eto'o.
Hasil imbang 1-1 itu membuat Mourinho kecewa. Pria Portugal itu lantas menyalahkan Roma sebagai salah satu penyebabnya. Mourinho beranggapan Roma tidak ingin menang dan memainkan sepakbola negatif. Mourinho juga mengecam kepemimpinan wasit.
Kritikan dari Mourinho ini membuat Ranieri kesal. Eks arsitek Juventus itu pun balas menyerang Mourinho. Ranieri menilai Inter yang justru lebih diuntungkan wasit.
"Mourinho? Ia selalu mengeluh. Ada sejumlah pelanggaran malam ini tapi kami tidak mengeluh kami hanya terus bermain," tutur Ranieri.
"Ini mengejutkan saya bahwa ia mengeluh mengenai wasit. Ini hanya sesuatu yang ia selalu harus lakukan. Apakah ia tahu timnya dihadiahi dua kali lipat jumlah pelanggaran ketimbang kami?
"Mourinho mengatakan kami tidak melakukan sesuatu untuk menang? Ada contoh bagus untuk membuktikan bila ia salah dan itu muncul ketika Vucinic hampir mencetak gol dengan serangan balik pertama di laga ini," tegas Ranieri.
Ranieri pun tak lupa menyindir gelandang Inter Patrick Vieira yang telah menyebabkan Daniele De Rossi mengalami cedera dan terpaksa diganti di menit 34.
"Terima kasih Vieira karena sekarang De Rossi membutuhkan operasi. Ia selalu melompat tinggi dengan sikunya, ia melakukan di Inggris juga," pungkas Ranieri.
Diposting oleh
muhammadjuhendra
di
19.08.00
0
komentar
Label: Liga Italia